WE ARE OPEN EVERY DAY  09:00 – 21:00

Gigi kelinci atau bunny teeth adalah istilah untuk dua gigi seri atas yang tampak sedikit lebih panjang dibandingkan gigi di sekitarnya. Bentuk ini bisa muncul secara alami, tapi banyak juga yang memilih membuatnya lewat prosedur estetik seperti veneer.
Ilustrasi Gigi Kelinci

 

Ingin punya senyum gigi kelinci? Simak proses veneer gigi kelinci, biaya, dan rekomendasi klinik gigi terpercaya di Jawa Timur termasuk ConfiDental Dampit.

 

Apa Itu Gigi Kelinci?

Gigi kelinci atau bunny teeth adalah istilah untuk dua gigi seri atas yang tampak sedikit lebih panjang dibandingkan gigi di sekitarnya. Bentuk ini bisa muncul secara alami, tapi banyak juga yang memilih membuatnya lewat prosedur estetik seperti veneer. Beberapa tahun terakhir, tren ini semakin populer karena dianggap bisa memberi kesan manis, muda, sekaligus playful pada senyum.

Secara medis, gigi kelinci termasuk kategori maloklusi, yaitu kondisi ketika susunan gigi tidak pas dengan rahangnya. Biasanya dua gigi seri atas tampak lebih maju atau menonjol dibandingkan gigi lain. Studi menunjukkan sekitar 20–22% orang, terutama remaja, memiliki kondisi ini secara alami.

 

Jenis-Jenis Gigi Kelinci

  1. Gigi Kelinci Alami
    • Terjadi secara alami ketika dua gigi seri atas tampak lebih panjang dibandingkan gigi di sebelahnya.
    • Tidak semua orang memilikinya, dan bentuk ini sering dianggap memberi karakter atau keunikan pada senyum.
    • Bisa bervariasi: ada yang hanya sedikit lebih panjang, ada juga yang cukup menonjol.
  2. Gigi Kelinci Buatan
    • Dibentuk melalui prosedur estetik seperti veneers baik direct berupa restorasi dan modifikasi gigi atau veneer indirect dengan pembuatan veneer ke laboratorium.
    • Biasanya dipilih oleh orang yang ingin mengikuti tren senyum dan mencari bentuk senyum yang lebih playful dan tampak lebih muda.

Tidak semua wajah cocok dengan gigi kelinci buatan, sehingga penting melakukan konsultasi terlebih dahulu. Dokter gigi biasanya akan mempertimbangkan bentuk wajah, garis bibir, dan karakter pasien yang ingin ditonjolkan sebelum menentukan desain veneer yang tepat.

 

Prosedur Veneer Gigi Kelinci

Untuk mendapatkan bentuk gigi ini secara estetik, banyak orang memilih prosedur veneer gigi kelinci. Veneer bekerja dengan menutupi permukaan gigi depan agar tampak lebih panjang, rapi, dan sesuai keinginan pasien.

 

Prosedurnya biasanya melalui beberapa tahap:

  1. Konsultasi & Perencanaan: Dokter gigi akan memeriksa kondisi gigimu, mendiskusikan bentuk senyum yang kamu inginkan, serta memilih jenis veneer yang sesuai.
  2. Persiapan Gigi: pada beberapa kondisi, diperlukan pengikisan lapisan tipis pada permukaan gigi agar veneer menempel dengan baik.
  3. Pencetakan Gigi: Dilakukan untuk membuat cetakan atau model veneer yang presisi dan sesuai kondisi asli gigimu.
  4. Pemasangan Sementara (untuk veneer indirect): Dokter gigi dapat membuat veneer sementara sambil menunggu veneer permanen dari laboratorium jadi. 
  5. Pemasangan Veneer Permanen: Setelah veneer jadi, dokter gigi akan menempelkannya dengan bahan perekat khusus pada gigimu.
  6. Finishing & Evaluasi: Dokter gigi akan memastikan veneer sudah terpasang dengan pas, nyaman, dan hasil senyummu terlihat natural.

 

Ada dua jenis veneer yang bisa dipilih:

 

Kelebihan dan Kekurangan Gigi Kelinci

Keuntungan Memiliki Gigi Kelinci

  1. Senyum lebih estetik & menarik
  2. Memberi kesan tampak lebih muda
  3. Personalisasi sesuai wajah dan karaktermu
  4. Proses cepat dengan veneer
  5. Hasil akan terlihat natural 

 

Namun, ada risiko dan efek samping yang perlu Confi People ketahui:

  1. Gigi sensitif apabila ada preparasi gigi atau pengikisan gigi berlebihan
  2. Ada risiko veneer lepas atau pecah
  3. Perlu kebiasaan merawat kesehatan gigi dan mulut dengan baik

 

Perawatan dan Tips Menjaga Gigi Kelinci Tetap Sehat

Supaya veneer gigi kelinci bertahan lama, kamu bisa menjaga dengan cara:

Dengan perawatan sederhana ini, veneer tetap awet dan senyum estetikmu terjaga.

 

Biaya Veneer Gigi Kelinci

Banyak yang penasaran soal biaya perawatan ini. Di ConfiDental, harga veneer gigi kelinci berbeda tergantung jenisnya. Untuk veneer porselen, biayanya sekitar Rp 3.500.000 per gigi, termasuk pencetakan. Sedangkan veneer komposit lebih ramah di kantong, berkisar antara Rp 300.000 hingga Rp 1.000.000 per gigi.

 

Kesimpulan

Tren gigi kelinci memang mampu membuat senyum terlihat lebih manis dan unik. Dengan prosedur veneer gigi kelinci, kamu bisa mendapatkan tampilan senyum yang sesuai dengan karakter, tanpa mengorbankan kesehatan gigi. Jika tertarik mencoba, konsultasikan dengan dokter gigi di ConfiDental agar hasilnya aman, natural, dan sesuai ekspektasi.

 

Referensi:

  1. Mamdani, S., Pathak, D., Harrison, M., & Bhujel, N. (2023). Macrodontia and double teeth: A review and case series. British Dental Journal, 234(5), 315–321. https://doi.org/10.1038/s41415-023-5571-9
  2. Dent Akademi. (n.d.). Bunny teeth aesthetics: How to correct bunny teeth? Dent Akademi Global. Retrieved September 7, 2025, from https://dentakademiglobal.com/bunny-teeth-aesthetics-how-to-correct-bunny-teeth/

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *